Sesuai dengan National Automated Clearing House Association (NACHA), hanya ada tiga alasan yang diizinkan untuk mempersengketakan biaya Debit Langsung ACH sebagai pelanggan:

• Transaksi tidak pernah diotorisasi atau otorisasi dicabut.

• Transaksi diproses pada tanggal yang lebih awal dari yang diotorisasi (tanggal setelahnya dapat diterima).

• Transaksi tersebut untuk jumlah yang berbeda dari yang diotorisasi.
  

Tidak seperti sengketa kartu kredit, semua sengketa Debit Langsung ACH bersifat final dan tidak ada proses banding. Jika pelanggan berhasil menyengketakan pembayaran, Anda harus bekerja dengan mereka secara langsung untuk menyelesaikan situasi tersebut.

Informasi Tambahan

• Saat pelanggan menyengketakan pembayaran Debit Langsung ACH, hal itu membatalkan mandat yang terkait dengan metode pembayaran dan Anda tidak dapat menggunakannya kembali. Untuk mencoba men-charge lagi, Anda harus menyelesaikan sengketa dengan pelanggan dan mengumpulkan otorisasi mandat baru. Jika mereka mempersengketakan pembayaran berikutnya, Stripe memblokir rekening bank agar tidak digunakan kembali dan Anda harus menghubungi tim CS Stripe untuk penyelesaian lebih lanjut.
• Dalam situasi yang tidak biasa, Stripe mungkin menerima kegagalan ACH dari bank setelah pembayaran berhasil. Jika ini terjadi, Stripe akan membuat sengketa. Anda dapat membaca selengkapnya tentang ini dalam dokumentasi untuk Debit Langsung ACH di Charges API atau PaymentIntents API.