Sebagai badan pengatur, Nacha mengawasi jaringan ACH yang memproses pembayaran dari rekening bank AS. Ketidakpatuhan terhadap aturan operasi Nacha dapat dijatuhi sanksi dan, dalam beberapa kasus, penghentian akun. Nacha akan mulai memberlakukan Aturan Validasi Rekening Debit WEB mulai 19 Maret 2022. Aturan ini mengharuskan bisnis untuk memvalidasi rekening bank konsumen yang belum pernah mereka debitkan sebelumnya.

Apa persyaratannya?

Nacha akan memberlakukan validasi rekening bank, yang melibatkan pemeriksaan apakah rekening bank dan nomor perutean benar-benar ada dan dapat didebit. Meski tidak diwajibkan, verifikasi rekening bank direkomendasikan sebagai langkah tambahan untuk memeriksa apakah orang yang memberikan rekening bank adalah pemilik sebenarnya.

Siapa saja yang harus mematuhi persyaratan ini?

Setiap bisnis yang mendebit rekening bank konsumen baru harus mematuhi persyaratan ini. Bisnis yang hanya berencana untuk mendebit rekening bank bisnis harus tetap mengaktifkan metode validasi rekening bank jika rekening bank pribadi didebit.

Opsi apa yang tersedia untuk mematuhi aturan ini?

Ada dua metode yang ditawarkan di Stripe yang memenuhi persyaratan validasi rekening bank Nacha.

• Verifikasi instan (disarankan): Pelanggan memasukkan kredensial perbankan online melalui jendela modal yang di-hosting Stripe untuk secara aman dan instan memverifikasi rekening mereka. Metode ini meminimalkan penipuan, hambatan checkout, dan keterlambatan dalam pemrosesan debit. Integrasi debit ACH Stripe mendukung verifikasi instan dengan Stripe Financial Connections.
• Verifikasi deposit mikro: Informasi perutean dan rekening dimasukkan secara manual, lalu pelanggan menunggu deposit selama 1-2 hari dan memverifikasi secara manual ketika deposit telah diterima. Tidak ada biaya untuk verifikasi deposit mikro.

Verifikasi instan melalui Financial Connections dan verifikasi deposit mikro didukung di semua integrasi Stripe ACH.